Telah terbit matahari di hatiku
Hingga terang-benderanglah semesta alam
Hangatkan kebahagiaan
Tampak kaki anakku menjejak-jejak ke atas
Seperti dapat menemukan jalan pintas
Menuju dunia yang lebih sejuk. Ayo, anakku!
Jejak bumi tujuh kali. Aku bapakmu akan selalu
Mengiringi langkahmu. Tampak tangan anakku
Menggapai-gapai ke berbagai arah
Seperti sedang mengurai kacaunya keadaan zaman
Kedamaian dunia yang tak pernah selesai diperjuangkan
Ayo anakku! Jangkaulah dunia sepenuh jiwa
Aku bapakku akan selalu mendukungmu
Ketika tetabuhan rebana membahana
Anakku terpejam dari segala dunia keramaian
Mawar-melati disiratkan, doa-dzikir dipanjatkan
Anakku baru mau membuka matanya pada waktu
Keadaan gelap gulita dan dari sinar matanya
Aku baru mengerti ada terang yang lain
Sebuah benderang menerangi batin
Puisi-Puisi Akhmad Sekhu
Untuk Fahri Puitisandi Arsyi, anakku
Karangjati, Kramat, Tegal, 30 April 2008